DeMalang.ID—Selama libur lebaran, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BBTNBTS) menambah kuota kunjungan wisata gunung api Gunung Bromo. BBTNBTS sebagai pengelola libur Idul Fitri, kuota kunjungan ditambah menjadi 2.000 orang. Rinciannya ditambah 1.000 orang dari pukul 00.01 WIB dan 1.000 orang mulai pukul 07.00 WIB.
Tujuan penambahan kuota, untuk memberikan kesempatan masyarakat untuk berlibur dan tetap menjaga kenyamanan dan kelancaran kunjungan. Setelah ditutup masa Idul Fitri, kawasan TNBTS dibuka kembali sejak 2 April 2025.
“Hari pertama masa liburan tercatat 3.889 orang memasuki kawasan. Sebanyak 80 orang diantaranya wisatawan mancanegara,” kata Kepala BBTNBTS, Rudijanta Tjahja Nugraha dalam siaran pers yang diterima DeMalang.
Dibuka tiga pintu masuk ke Gunung Bromo meliputi Jemplang (Kabupaten Malang), Wonokitri (Kabupaten Pasuruan) dan Cemoro Lawang (Kabupaten Probolinggo). Pintu masuk dibuka mulai pukul 00.01 WIB – 17.00 WIB. Khusus kunjungan ke Ranu Regulo, dibuka mulai pukul 08.00 WIB -16.00 WIB. “Pendakian Gunung Semeru, juga telah aktif menerima kunjungan,” ujarnya.

Pemesanan tiket bisa dilakukan secara daring, di setiap pintu masuk. Sehingga pengunjung bisa membayar langsung ke rekening bank pengelola BBTNBTS. Namun masih ditemukan pengunjung yang belum memesan tiket secara daring sehingga sampai pintu kedatangan di pintu Cemoro Lawang, sejumlah pengunjung harus menunggu proses pemesanan dan pembayaran.
“Tidak ada kemacetan yang berarti di semua pintu masuk,” katanya. Pengelola mengimbau calon pengunjung maupun agen perjalanan agar melakukan pemesanan secara daring sebelum masuk kawasan. Tujuannya, untuk memastikan mendapat kuota serta menghindari potensi kepadata di pintu masuk. EKO WIDIANTO